Monday, April 30, 2012

Kerana ''diam'' itu lebih bermakna

Diam,
itulah caraku mencintaimu kerana-Nya.
Mengharap kesucian agar hatiku dan hatimu tak terusik oleh nafsu.

Diam,

itulah caraku mencintaimu kerana-Nya.
Mengharap ketaqwaan agar fitrah itu tidak membuat Rabb ku cemburu padaku.

Diam,

adalah caraku mencintaimu kerana-Nya.
Mengharap syafa'at agar selamat di dunia dan di akhirat-Nya.

Diam,

adalah caraku mencintaimu kerana-Nya.
Mengharap keredhoan-Nya agar Allah tidak membenci perilaku kita.

Diam,

adalah caraku mencintaimu kerana-Nya.
Mengharap keikhlasan agar Allah berikan balasan yg indah bagi para pemelihara kesucian.

Aku tidak marah,aku tidak cemburu kerana kau bukan hakku,terkadang memang kelemahan sebagai manusia biasa aku.Ada sedikit cinta di hatiku utkmu.Yang ingin agar kau tahu.Tapi sekali lagi kau milik Allah bukan miliku.jadi biarkan cinta ini ku pendam dalam hatiku.bila ada siraman Redhonya kita kan bersama dan bila tidak,aku yakin akan ada kenyataan yang lebih baik dari- Nya..jadi walau aku cinta aku putuskan utk diam,biarkan Allah yang maha Kuasa mengatur-Nya.

Dia...untukku

Ya Allah..
Kirimkanlah dia untukku..
Dia yang menenangkan hatiku..
Dia yang selalu menjaga keimananku..
Dia yang selalu mengingatkan solat kepadaku..
Dia yang selalu mengajarkanku bagaimana aku harus bersabar..
Dia yang membuatku menangis karana takut kepada-Mu..
Dia yang Menjaga Agama-Mu..
Dia yang selalu berdoa untuk keluarganya..
Dia yang selalu taat kepada ayah ibunya.,..
Dia yang tak pernah meninggalkan solat..
Dia yang selalu berbicara sopan..
Dia yang selalu bijaksana..

Jika dia adalah pilihan-Mu,
Datang atas redha-Mu,
Yang akan mampu mendekatkan cintaku pada-Mu,
Maka, satukan hatinya dan hatiku.
Dalam janji ikatan suci,
Bersama ijab dihadapan wali dan saksi..



Aamiin Ya Allah Ya Rabbal ‘Alamin..

 

~::♥ Sukarnya Melupakan ♥ :: ~


Betapa sukar melupakan seseorang yang pernah mengisi hati. Siapapun mungkin pernah mengalaminya, kerana perasaan seperti ini banyak yang merasakannya.

Rasa cinta memang fitrah, tapi keadaanlah yang merubah fitrah itu menjadi sebuah fitnah. Keinginan untuk dicintai dan mencintai menjadi tombak seseorang untuk merasakan cinta yang belum halal.

Melupakan orang yang pernah di cintai memang bukan perkara mudah, bukan hanya orang yang mempunyai ‘kekasih’ saja yang pernah merasakan hal ini.

Tapi bagi orang yang tak pernah merasakan berkasih bahkan tak pernah mengungkapkan isi hatinya pun merasakan hal ini. Ini lah bukti bahwa cinta yang fitrah bisa menjadi fitnah yang nyata bila tak diolah dengan bijak.

Sadarilah bahwa kalian sedang melangkah untuk menjadi lebih baik. Sudah seharusnya ketika si ‘dia’ tak bisa di miliki, dia sudah menjadi bagian masa lalu mu. Kalau memang sukar untuk melupakannya, tak perlulah tiba-tiba harus dilupakan. Tapi biarlah si dia menjadi pengingat mu bahwa masih ada cinta sejati yang menunggumu didepan, kerana kalian bukan menanti masa lalu.

Si dia dengan kehidupannya dan antum dengan kehidupanmu, ini lah yang harus di tekankan dalam perjalanan hidupmu. Ketika antum berusaha keras melupakan si dia, dia justru sedang asyik melenggang tanpa memikirkanmu.

Lantas siapa yang rugi kalau keadaan seperti ini.Rasa sakit kerana ternyata dia tidak memilihmu untuk menjadi perhentian terakhir , bukan bererti menjadikanmu lupa bahwa ALLAH selalu ada disampingmu.

Justru ALLAH sangat sayang padamu, Dia bebaskan antum dari perkara maksiat.

Harusnya kalian bangga dan senang ALLAH masih perhatian padamu. Kalian dituntun untuk menjadi orang yang lebih baik lagi, dengan cinta yang diberikanNya.

Dari sinilah antum harus tersedar, bahwa melupakan bekas kekasih yang tak pernah halal bagimu adalah sebuah kebangkitan. Bangkit dari keterpurukan maksiat yang pernah kamu lakukan dan bangkit untuk memperjuangkan agama ALLAH.

Anggaplah cinta pada bekas kekasihmu yang masih tersimpan sampai saat ini adalah sebahgian dari pengingatmu akan masa lalu, agar kalian tak pernah mengulanginya lagi. Sungguh rugilah bagi orang yang dituntun menjadi lebih baik, namun dia kembali mengikuti alur masa lalunya.

Sedangkan bagi yang tak pernah bercinta, tapi pernah merasakan jatuh cinta yang sangat pada si dia. Namun dia tak menambatkan hatinya padamu, dan memilih menambatkan hatinya pada orang lain, antum mungkin merasakan sakit yang lebih dahsyat, kerana tak pernah mengungkapkan rasa cintamu. Disebabkan ingin menjaga hati dan Izzah mu juga dirinya.

Masalah hati ini memang tak bisa dipecahkan secara rasional, kerana sekali lagi ini masalah perasaan yang hanya antum lah yang tahu seberapa besar dan seberapa dahsyat.

Namun harus ada keberanian yang kuat untuk melupakannya, sangat disayangkan penjagaanmu terhadap Izzah harus tercoreng kerana cinta yang tak pernah dihalalkan. Ibarat minum ubat, kamu harus berani minum yang pahit sekalipun agar kamu segera sembuh dari sakitmu.

Yang perlu antum selalu ingat dan tekankan pada hatimu adalah kelak akan ada orang yang lebih berhak untuk mendapat cinta sejatimu dari pada orang yang sekarang ini tak mampu di lupakan.

Tak mungkin juga antum akan lebih mencintai si dia yang tak halal bagimu daripada orang yang telah halal bagimu, hal ini harus segera ditegaskan dalam hatimu. Bahwa kelak ada orang yang patut kamu cintai..

Semoga bermanfaat ,


Salam Ukhuwah fillah ,

[copy n paste]

KU PINTA KAU DALAM MIHRAB CINTAKU,,



Jika diriku mencintaimu kerana ketampananmu, Jangan salahkan aku kalau aku beralih, pada yang lebih tampan darimu. Jika diriku mencintaimu kerana hartamu, Jangan salahkan aku kalau aku meniggalkanmu, bila hartamu mulai sirna pada pandanganku. Jika aku mencintaimu kerana kedudukanmu, Jangan salahkan aku kalau aku memilih, yang lebih tinggi kedudukannya darimu. Wahai akhi pujaan qalbu, Kiranya diriku mencintaimu kerana Agamamu, Janganlah risau serta ragu, InsyaAllah aku tetap akan menantimu, Kiranya ini yang terbaik pada pandangan Rabbku. Memang ada yang lebih tampan darimu, Memang ada yang lebih berharta darimu, Memang ada yang lebih berkedudukan darimu, Namun yakinlah semuanya pasti sirna ditelan waktu. Bagiku engkau adalah ANUGRAH dari Penciptaku, Kerana Dialah yang mencondongkan hati ini untuk menerimamu, Dialah yang Maha Tahu serta menentukan segala sesuatu, Setelah istikharah namun tetap engkau yang dipertemukan denganku. Sabarlah menantikan waktu itu, Kerana aku pun menanti sepertimu, Walaupun banyak ujian menguji hatimu, Namun yakinlah itu adalah untuk memantapkan hatimu, Semua yang TERBAIK akan datang TEPAT WAKTU, Sesuai KETENTUAN yang Maha Tahu, InsyaAllah pasti akan dimudahkanNYA. Ya Rabb...Pemilik CINTA sejati, Jika cintaku Kau ciptakan untuk dia, Tabahkan hatinya, Teguhkan imannya, Tegarkan dan temanilah dia dalam penantiannya, Jika hatiku Kau ciptakn untuk dia, Penuhi hatinya dengan kasih-MU Terangi langkahnya dengan cahaya-MU, Kutitipkn cintaku pada-MU untuknya, Resapkan rinduku pada rindunya, Mekarkan cintaku bersama cintanya, Satukanlah hidupku & hidupnya Dalam Cinta-Mu..♥ Aamiin ya Rabb...[Copy n paste]